Macam – Macam Ekstensi Pada Template Joomla

Macam – Macam Ekstensi Pada Template Joomla – Sudah banyak kalangan bloggers profesional yang tidak pernah jera menggunakan template Joomla. Sebab mereka yakin bahwa program Content Management System (CMS) itu dapat meningkatkan mutu dan kualitas situs ke arah yang lebih maju. Pada awalnya, Joomla muncul pertama kali pada tahun 2005 dan dijadikan sebagai pengganti WordPress. Akan tetapi belakangan ini platform tersebut sangat berguna untuk kepentingan sebuah situs demi menunjang karir dalam dunia postingan.

Para pengguna Joomlabyte pemula memang harus mengenal dua hak akses yang berbeda untuk mendapatkan kenyamanan dalam melakukan postingan. Dimana jenis user tersebut merupakan Public BackEnd dan Public FrontEnd. Sementara level Public BackEnd mengarah pada Super Administrator, Administrator dan Manager. Sedangkan Public FrontEnd merujuk pada Publisher, Editor, Author dan Registered. Sisi menariknya, para pengguna tak hanya memahami hak akses tersebut, melainkan juga harus tahu berbagai macam ekstensi yang nantinya digunakan pada template Joomla.

Namun memahami semuanya tidak memerlukan banyak waktu. Sebab Joomla sangat mudah dipahami dan dioperasikan oleh semua kalangan blogger pemula. Dan yang menjadi pembeda yaitu bagaimana cara mereka menerapkan template tersebut untuk kebutuhan situs.

Macam – Macam Ekstensi Pada Template Joomla

5 Macam Ekstensi Pada Joomla

Memulai usaha dalam membangun sebuah Website membutuhkan tekad yang kuat. Namun sebelum itu, para pengguna situs harus tahu beberapa macam ekstensi yang ada pada Joomla. Oleh karenanya, kelima macam ekstensi berikut harus dikuasai secara menyeluruh, di antaranya;

1. Component
Yang pertama yaitu component, ini berarti bahwa ekstensi pada Joomla tersebut berfungsi untuk menambahkan beberapa fitur lanjutan pada tema yang saat ini digunakan. Sejatinya, para pengguna tinggal memilah – milih mana jenis komponen yang akan dipakai untuk keperluan situs lantaran fitur itu sudah tersedia sejak tahap awal. Namun nantinya mereka bisa melakukan pengeditan atau penambahan fitur lain sesuai selera masing – masing. Untuk menggunakannya, mereka tinggal melakukan proses instalasi sesuai ketentuan yang berlaku.

2. Module
Module merupakan jenis ekstensi yang mampu memberikan informasi dan kajian penting pada sebuah situs. Secara garis besar, Module sering diartikan sebagai blog kecil pada setiap halaman Joomla. Menariknya, template tersebut bisa berpindah – pindah tergantung pengaturan para pengguna. Dan untuk mengatur ekstensi tersebut, para pengguna cukup memilih menu Extensions lalu mengklik Module Manager.

3. Template
Sementara Template berarti sebuah ekstensi yang sering diterapkan untuk mendapatkan tampilan sesuai selera terhadap kondisi situs. Para pengguna bisa mengutak – atik desain, warna, font, layout dan lain sebagainya. Nantinya pun mereka akan mendapatkan kepuasan tersendiri setelah melakukan eksekusi. Jika masih belum puas, mereka bisa mengaturnya kembali dengan cara masuk pada pilihan Extensions kemudian memilih menu Template Manager.

Baca juga : Beberapa Kelebihan Template Joomla Untuk Kepentingan Website

4. Plugin
Plugin juga sering diartikan sebagai Mambots. Kehadiran ekstensi ini memiliki fungsi untuk mengatur berbagai macam agenda tertentu dalam suatu Website. Sebagai contoh, pengguna bisa memasukkan film atau tooltips ke dalam sebuah postingan terbaru. Menariknya lagi, Plugin juga bisa menggabungkan antara Component dan Module untuk meningkatkan kualitas situs. Untuk menemukan menu ini, pengguna cukup memilih Plug-in Manager pada menu Extensions.

5. Language
Dan Language merupakan jenis ekstensi yang menawarkan berbagai macam bahasa default atau lainnya. Pada umumnya, bahasa default tersebut merupakan bahasa Inggris. Namun para pengguna bisa menggantinya dengan bahasa Indonesia, Italia dan lain sebagainya tergantung keinginan. Sedangkan menu pada pengaturan ini terdapat pada pilihan Language Manager.